Lambannya Pelayanan Pengambilan Obat Program BPJS Dikeluhkan
INISIATORNEWS, TANGERANG – Pelayanan pasien berobat melalui Program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, hampir disetiap Rumas Sakit yang menjalin kerjasama dalam menyediakan obat obatan setelah ditangani dokter dan mendapat resep, dikeluhkan keluarga pasien atas lambannya pelayanan pengambilan obat.
Akibat lambannya pelayanan pengambilan obat, menimbulkan antrian menumpuk hingga memenuhi ruangan depan loket.
Hal ini terlihat antrian keluarga pasien terlihat menumpuk di depan loket pengambilan obat saat hendak mengambil obat pasien Program BPJS.
Keluhan para kelurga pasien atas penumpukan saat pengambilan obat, dikatakan Alex, warga curug, Senin (21/11/2022), saat mendampingi kelurganya di loket RS Hermina Bitung.
“Kalau antrian penebus resep numpuk kayakgini, bisa sampai malam baru dapet obat. Kok pelayanan penebusan resep disini lama banget hingga antrian menumpuk,” keluh Alex.
Penuturan senada diutarakan Sri, kelurga pasien pengidap struk yang terlihat kesal dengan lambatnya pelayanan di RS tersebut.
“Saya sudah sejak habis lohor siang tadi, tapi sampai sekarang sekitar jam 4 sore masih belum juga dapat obat. Padahal sudah sekitar 2 jam lalu saya menyerahkan resep dari dokter,” timpal Sri.
Banyaknya antrian keluarga pasien menunggu obat di loket itu juga menjadi keresahan Mulyadi yang sempat duduk hingga lesehan di dekat loket.
“Antrian pengambilan obat memang selalu numpuk dan lama kayakgini Mas, saya juga gk ngerti bagaimana cara pelayanannya. Padahal petugasnya lebih dari satu orang,” ujar Mulyadi. (Aan/red).