7 Kasus Positif Campak di Bandar Lampung Sepanjang Tahun 2022

0
256A8AAD-A390-49E2-A2CA-AF2AEAEA46EE

Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung, Desti Megaputri. Foto/Istimewa

Bagikan :

INISIATORNEWS, BANDAR LAMPUNG – Tercatat! terdapat 7 kasus campak di sepanjang tahun 2022 di Kota Bandar Lampung.

Hal tersebut disampaikan oleh Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung, Desti Megaputri. Ia mengatakan, dari 136 sampel yang dilakukan pemeriksaan 7 diantaranya positif campak pada 2022.

“Positif 7 kasus campak. Dari yang hasil sampel yang diterima usia yang terkena campak itu adalah antara 2 tahun hingga 18 tahun,” ujar Desti, Selasa (24/01).

Menurutnya, campak sendiri penyebabnya yaitu infeksi virus dari famili Paramyxovirida dan virus rubella.

“Yang mana biasanya gejalanya pada anak itu demam, badan ruam atau bintik-bintik merah, batuk hingga pilek,” ujarnya.

Dengan adanya kasus tersebut, Desti menjelaskan bahwa, pihaknya juga melakukan berbagai upaya pencegahan. Diantaranya sosialisasi dan promosi kesehatan tentang penyakit yang bisa dicegah dengan imunisasi kepada masyarakat.

Kemudian melakukan imunisasi rutin pada bayi, balita termasuk imunisasi kejar dan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) campak pada anak sekolah kelas 1 SD dan sederajat.

“Lalu melakukan pengambilan sampel pada anak terduga campak untuk dikirim ke dinas kesehatan Provinsi dan dilanjutkan ke pusat,” kata dia.

Selain itu, pihaknya mengimbau kepada orang tua. Yakni untuk melengkapi imunisasi pada anak bayi, balita dan anak usia sekolah.

Apabila mendapat anak dengan gejala demam, ruam merah, segera ke puskesmas terdekat utk di obati dan untuk anak sekolah sebaiknya libur untuk mencegah penularan.

“Kemudian kita juga minta untuk selalu menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat,” tandasnya.

Sementara, Dinas Kesehatan Provinsi Lampung melansir di Bandar Lampung terdapat 94 kasus campak.

Menurut Desti, data 94 kasus yang ada pada provinsi itu merupakan sampel bukan yang positif campak.(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content ini dilindungi !!